Evaluasi Kebijakan Tata Kelola HIPPAM Oleh Badan Usaha Milik Desa Dewarejo Untuk Kesejahteraan Masyarakat

Main Article Content

Silfa Ari Pradana
Universitas Islam Malang (UINISMA) Jawa Timur, Indonesia
Slamet Muchsin
Universitas Islam Malang (UINISMA) Jawa Timur, Indonesia
Hayat Hayat
Universitas Islam Malang (UINISMA) Jawa Timur, Indonesia

Mengetahui tentang Evaluasi Kebijakan Tata Kelola Hippam Oleh Badan Usaha Milik Desa Dewarejo Untuk Kesejahteraan Masyarakat: Terdapat 6 faktor untuk mengukur tingkat efektivitas usaha yaitu: kooperatif, partisipatif, emansipatif, transparan, akuntabel, dan sustainabel. Hippam Selorejo dinilai dari prinsip kooperatif bahwa BUMDes Hippam telah menerapkan prinsip kooperatif. Hal ini dinilai karena adanya perbaikan dari sisi organisasi untuk perbaikan pengelolaan BUMDes Hippam. Segi partisipatif dan emansipatif bahwa prinsip partisipatif sudah dilaksanakan baik dari masyarakat maupun petugas. Namun untuk petugas BUMDes Hippam belum secara maksimal. Adapun manfaat ekonomi yang dirasakan karena tarif Hippam yang sama setiap penggunaan dan murah. Manfaat sosial yang didapat yaitu bahwa Hippam Selorejo berorientasi sosial dan hal tersebut dinyatakan tercapai karena terbukti adanya subsidi silang yang diberikan kepada masyarakat.Manfaat budaya dan kerukunan bahwa dengan adanya Hippam Selorejo ini masyarakat semakin terjaga kerukunannya, karena adanya Hippam ini semakin membuat masyarakat lebih toleransi dan gotong-royong. Sedangkan manfaat lain yang dirasakan yaitu air yang mudah diakses masyarakat. Sebelum adanya Hippam akses air sulit. Sekarang bahkan air melimpah hingga dapat digunakan sebagai pengairan lahan masyarakat


Keywords: Evaluasi, Kebijakan, BUMDes, Hippam