Keberhasilan sebuah laporan keuangan akan terpengaruh negatif jika penyajian dan publikasinya tidak dilakukan sesuai jadwal yang ditentukan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ukuran perusahaan dan pergantian auditor terhadap audit delay di Bursa Efek Indonesia. Metode penelitian menggunakan metode penelitian kuantitatif. Hasil uji normalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov menunjukkan data normal dengan nilai signifikansi 0,200. Uji multikolinearitas tidak menemukan masalah, dengan nilai VIF dan tolerance yang memenuhi syarat. Uji heteroskedastisitas melalui scatterplot dan uji Glesjer menunjukkan tidak terdapat heteroskedastisitas. Uji autokorelasi dengan nilai Durbin-Watson sebesar 1,977 menunjukkan tidak adanya autokorelasi. Nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,730 menunjukkan bahwa 73% variasi audit delay dapat dijelaskan oleh ukuran perusahaan dan pergantian auditor. Analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa ukuran perusahaan dan pergantian auditor memiliki koefisien regresi positif dan berpengaruh signifikan terhadap audit delay. Uji signifikansi parsial (uji t) menunjukkan nilai signifikansi 0,000 untuk kedua variabel, menandakan pengaruh signifikan terhadap audit delay. Uji signifikansi simultan (uji F) juga menunjukkan nilai signifikansi 0,000, menandakan bahwa kedua variabel secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap audit delay. Kesimpulannya, ukuran perusahaan dan pergantian auditor memiliki pengaruh signifikan terhadap audit delay. Temuan ini memberikan wawasan penting bagi regulator dan praktisi untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi ketepatan waktu pelaporan keuangan perusahaan.