Pemanfaatan Sampah Plastik Dan Sampah Umum Melalui Refuse-Derived Fuel Sebagai Bahan Bakar Alternatif

Main Article Content

Ahmad Helmi Fauzan
Universitas Pelita Bangsa
Muhammad Najib
Universitas Pelita Bangsa
Dodit Ardiatma
Universitas Pelita Bangsa

Pengelolaan sampah menjadi tantangan global dengan meningkatnya populasi dan produksi limbah. Di Indonesia, metode landfill masih mendominasi pengolahan sampah, menyebabkan dampak lingkungan seperti emisi gas rumah kaca. Salah satu alternatif solusi yang dapat diterapkan adalah pemanfaatan Refuse-Derived Fuel (RDF), yaitu bahan bakar alternatif yang dihasilkan dari sampah plastik dan sampah umum.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi RDF dalam mengurangi limbah dan menghasilkan energi alternatif yang efisien. Metode penelitian menggunakan pendekatan eksperimen kuantitatif dengan proses pemilahan, pencacahan, pengeringan, dan penggilingan sampah dari Universitas Pelita Bangsa. Sampel penelitian sebanyak 25 kg sampah umum dan 3 kg sampah plastik diolah menjadi RDF.Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari total sampah yang diolah, diperoleh 16 kg (57%) RDF dengan nilai kalor sebesar 14,197 MJ/kg. Hasil ini menunjukkan bahwa RDF dapat menjadi sumber energi alternatif yang efisien, meskipun diperlukan optimalisasi fasilitas pengolahan dan peningkatan kesadaran masyarakat dalam pemanfaatan sampah sebagai energi.Implikasi penelitian ini menunjukkan bahwa RDF berpotensi mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil dan mengatasi permasalahan limbah di Indonesia. Namun, implementasi yang lebih luas memerlukan dukungan regulasi dan teknologi yang lebih baik agar RDF dapat diadopsi secara berkelanjutan dalam industri energi dan manufaktur.


Keywords: proses RDF;, sampah plastik dan umum