Kompetensi pegawai di sektor publik memegang peranan penting dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan publik. Salah satu instansi yang berfokus pada pengelolaan pendapatan daerah adalah Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah (P3DW) Kota Cirebon. Namun, kompetensi pegawai di P3DW Kota Cirebon belum optimal, khususnya dalam hal keterampilan teknis dan soft skills yang diperlukan untuk menjalankan tugas-tugas administrasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kompetensi pegawai P3DW Kota Cirebon, hambatan yang dihadapi, dan upaya-upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kompetensi tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, sedangkan analisis data dilakukan menggunakan teknik triangulasi untuk memastikan validitas data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi pegawai belum optimal, terlihat dari kurangnya keterampilan dalam penghitungan dan penetapan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) serta Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), serta kurang efektifnya komunikasi dan kolaborasi antar instansi. Implikasi dari penelitian ini adalah pentingnya peningkatan pelatihan teknis, pengembangan soft skills, dan kolaborasi antar instansi untuk meningkatkan kualitas kompetensi pegawai dan pelayanan publik di P3DW Kota Cirebon.