Korelasi Rasio Neutrofil Limfosit Dengan Tingkat Kejadian Metastasis KGB Pada Pasien Karsinoma Payudara Stadium Awal
Main Article Content
Kanker payudara merupakan salah satu keganasan yang paling sering terjadi pada wanita dan merupakan kanker nomor dua paling banyak di dunia. Walaupun sudah ada beberapa parameter yang dapat digunakan untuk memprediksi metastasis KGB dari kanker payudara, dibutuhkan parameter yang akurat, ekonomis dan mudah diakses dari fasilitas kesehatan terpencil. Rasio neutrofil limfosit dianggap dapat memenuhi kriteria tersebut dengan peran neutrofil yang dapat mencerminkan keadaan peradangan inang dan efek anti tumor yang dimediasi oleh sitotoksik limfosit T. Penelitian ini dirancang sebagai penelitian observasional analitik retrospektif dengan rancangan cross-sectional dengan uji korelasi, uji diagnostik dan uji regresi dengan mengambil data sekunder dari pasien yang didiagnosis karsinoma payudara di Divisi Bedah Onkologi RSUP Hasan Sadikin Bandung pada tahun 2018-2023. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan consecutive sampling. Pasien dipilih berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Pencatatan tersebut terdiri dari data rekam medis berupa biodata pasien, hasil pemeriksaan histopatologi, dan hasil pemeriksaan laboratorium. Dengan 52 sampel, didapatkan korelasi Rasio Neutrofil Limfosit dengan tingkat kejadian metastasis KGB, dimana hasil perhitungan pada kurva AUC menunjukkan nilai cut off untuk rasio NLR adalah sebesar 3,2 dan nilai koefisien AUC (area under curve) sebesar 0,771 dimana nilai ini berada pada kategori baik (>0,7 – 0,8). Penelitian ini juga mencari data antara kejadian metastasis KGB dengan grading histopatologis, invasi limfovaskular, dan subtipe. Penelitian ini menunjukan hubungan yang signifikan antara rasio neutrofil limfosit dengan metastasis KGB pada pasien dengan kanker payudara, dengan cut-off point di angka 3,2