Kinerja karyawan adalah hasil upaya, kemampuan, dan keterampilan yang dimiliki oleh karyawan dalam menjalankan tugas-tugas yang diberikan. Pencapaian kinerja yang baik sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor internal antara lain; motivasi, kecerdasan emosional dan eksternal meliputi; lingkungan kerja, dukungan organisasi. Capaian tersebut merupakan elemen kunci dalam menentukan kesuksesan organisasi secara keseluruhan. Kinerja mencakup berbagai aspek yang berhubungan dengan pencapaian tujuan, baik secara individual maupun tim, serta seberapa baik karyawan tersebut memenuhi standar yang diharapkan dalam pekerjaannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis seberapa erat hubungan kecerdasan emosional terhadap kinerja karyawan YAGD 118. Permasalahan diteliti dengan analisis korelasional dengan responden berjumlah 53 karyawan. Variabel dalam penelitian ini yaitu kecerdasan emosional dan kinerja karyawan. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah korelasi Pearson Product Moment. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang kuat antara kecerdasan emosional dan kinerja karyawan YAGD 118. Karyawan dengan kecerdasan emosional tinggi cenderung menunjukkan kinerja yang lebih baik, baik dalam hal pencapaian tugas, kolaborasi tim, maupun pengelolaan stres. Disarankan kepada yayasan tersebut untuk meningkatkan kecerdasan emosional melalui program pelatihan untuk meningkatkan produktivitas dan efektivitas kerja karyawan.