Analisis Pengaruh Kepribadian Instruktur dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Peserta Kursus

Main Article Content

Aly Anwar
Mahasiswa STIE AMKOP Makassar, Indonesia
Mattalata Mattalata
Dosen STIE AMKOP Makassar, Indonesia
Ansar Ansar
Dosen STIE AMKOP Makassar, Indonesia
Kurniawaty Kurniawaty
Dosen STIE AMKOP Makassar, Indonesia

Dalam proses belajar mengajar melibatkan dua peserta utama: instrukturdan peserta kursus. Hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran merupakan proses interaktif antara instrukturdan peserta kursus, berakar pada hubungan pendidikan dengan tujuan mencapai tujuan pendidikan. instrukturmemiliki tanggung jawab yang kompleks untuk memastikan keberhasilan pembelajaran. Mereka tidak hanya diharapkan memiliki penguasaan atas materi pelajaran tetapi juga berfungsi sebagai panutan dan menginspirasi siswa untuk belajar. Tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk mengkaji pengaruh simultan kepribadian instrukturdan motivasi belajar peserta kursus terhadap hasil belajar, (2) untuk menilai dampak individu kepribadian instrukturdan motivasi belajar peserta kursus terhadap hasil belajar, dan (3) untuk mengidentifikasi variabel yang paling dominan mempengaruhi hasil belajar peserta kursus di LKP MELATI. Metode penelitian yang digunakan adalah korelasi kuantitatif. Populasi terdiri dari seluruh peserta kursus aktif dalam program mata kuliah LKP Melati, dengan sampel yang dipilih menggunakan rumus Slovin. Pendataan melibatkan pemberian kuesioner tentang kepribadian dosen, motivasi belajar peserta kursus, dan hasil belajar. Sebelum menganalisis data, uji prasyarat untuk regresi linier dilakukan. Temuan penelitian adalah: (1) kepribadian instrukturberpengaruh signifikan terhadap hasil belajar peserta kursus, baik secara bersamaan maupun sebagian (Fhit=97,623 > Ftab=2,44 dan thit=2,930 > ttab=1,677); (2) motivasi belajar siswa juga berdampak signifikan terhadap hasil belajar, baik secara bersamaan maupun sebagian (Fhit=97,623 > Ftab=2,44 dan thit=4,506 > ttab=1,677); (3) variabel yang paling mempengaruhi hasil belajar adalah motivasi belajar peserta kursus (r² = 30,1%), sedangkan kepribadian instrukturmenyumbang 15,4% dari varians. Hasil ini menunjukkan bahwa motivasi belajar peserta kursus merupakan penentu utama hasil belajar, dipengaruhi oleh faktor internal dan lingkungan eksternal, meskipun kepribadian instrukturjuga berperan penting dalam membentuk prestasi peserta kursus di LKP Melati Makassar.


Keywords: dosen kepribadian, motivasi belajar mahasiswa, capaian belajar mahasiswa