Pengaruh Serbuk Plastik dan Larutan Asam Fosat pada Stabilisasi Tanah Terhadap Nilai CBR Laboratorium

Main Article Content

Reza Farhandasi
Politeknik Negeri Pontianak, Indonesia
Dedy Virnawan
Politeknik Negeri Pontianak, Indonesia
Galih Agung Purnomo
Universitas Sangga Buana YPKP, Indonesia

Tanah merupakan komponen dasar yang memiliki peranan penting, tanah berfungsi sebagai penerima beban struktur diatasnya. Tanah yang baik adalah tanah yang memiliki daya dukung tanah yang tinggi, akan tetapi tidak semua jenis tanah memiliki daya dukung tanah yang tinggi sehingga dibutuhkan Tindakan stabilisasi/perbaikan tanah. Salah satu usaha perbaikan tanah yang akan diteliti adalah stabilisasi tanah dengan menggunakan bahan aditif yaitu penambahan asam fosfat dan limbah plastik PET (Polyethylene Terephthalate) yang sudah menjadi serbuk. Penelitian ini merupakan studi eksperimen yang diawali dengan pembuatan benda uji campuran tanah dengan variabel terikat adalah persentase dari asam fosfat sebesar 10,5%, sedangkan variable bebas yang akan digunakan adalah kadar serbuk PET dengan variasi presentase yaitu 5%, 6%, 7%. Setelah pembuatan benda uji campuran tanah dengan asam fosfat dan serbuk PET, kemudian dilakukan Pengujian properties untuk mengetahui karekteristik tanah tersebut dan setelahnya dilakukan pengujian California Bearing Ratio (CBR) (ASTM D 1883). Nilai persentase CBR secara Soaked yang direndam 72 jam atau 3 hari pada campuran PET 5% + AF 10,5% (1) lebih kecil dari campuran 0, PET 6% + AF 10,5% (2) dan PET 7% + AF 10,5% (3) namun nilai CBR yang direndam selama 144 jam atau 6 hari cenderung naik dengan semakin meningkatnya persentase serbuk plastik pada campuran 1, 2 dan 3.


Keywords: Stablisisasi Tanah, Serbuk PET, Asam Fosfat